Dinar The Real Money

Dinar The Real Money Blog : "Dinar Emas, Uang dan Investasiku"

Selamat Datang di MITRA DINAR BANDUNG

Selamat Datang di MITRA DINAR BANDUNG

Kami melayani pembelian dan penjualan koin emas dinar dan koin perak dirham untuk wilayah Cimahi khususnya .Kami pun menyediakan berbagai artikel yang berkaitan dengan perkembangan dinar dan dirham, Informasi pengguna M-Dinar, informasi penawaran dinar less 1 persen dan less 2 persen. Kami tidak melakukan jual beli dinar berupa mata uang kertas.



Dinar adalah mata uang berupa koin yang terbuat dari emas dengan kadar 22 karat (91,7 %) dan berat 4,25 gram. Dirham adalah mata uang yang terbuat dari Perak Murni dengan berat 2,975 gram. Dinar dan Dirham adalah mata uang yang dipakai pada zaman Rasulullah SAW . Pada era kekhalifahan Umar bin Khatab, ditetapkan bahwa Dinar dan Dirham memiliki standart seperti tersebut diatas. Di Indonesia, Dinar dan Dirham diproduksi oleh Logam Mulia, unit bisnis dari PT Aneka Tambang, Tbk, dan disertai Sertifikat setiap kepingnya. Keaslian dan keakuratan berat dan kadarnya telah diuji dan disertifikasi oleh KAN (Komite Akreditasi Nasional) dan oleh LBMA (London Bullion Market Association).

Harga Emas Di Tengah Kegaduhan …

Posted by Unknown

Empat bulan lalu saya menulis Dinar Emas Di Tahun Politikmaka karena hampir pasti PEMILU Presiden akan berlangsung satu putaran – moment of truth itu akan terjadi dalam rentang sebulan kedepan. Hanya saja, naik turunnya harga emas tidak hanya factor kondisi politik dalam negeri – tetapi juga didominasi oleh berbagai perkembangan di tingkat global. Hari-hari ini yang sangat dominan mempengaruhi harga emas dunia adalah perkembangan di Iraq.

Iraq dengan produksi minyaknya yang masuk 10 besar dunia, memproduksi sekitar 3.4 juta (bbl/day) atau sekitar 3.5 kali produksi minyak Indonesia. Dengan jumlah produksi seperti ini, kejadian-kejadian di Iraq sangat memadai untuk mengguncang harga minyak dunia.

Bukan hanya masalah harga minyak yang berpengaruh di ekonomi dunia, tetapi persepsi akan terganggunya supply minyak saja sudah cukup untuk membuat pasar panik. Dan setiap kali pasar panik, dampaknya selalu ke harga emas – yaitu para pelaku pasar butuh tempat berlabuh yang aman – safe haven - ketika badai menerjang.

Bersamaan dengan kegaduhan di Iraq tersebut, kita sedang di puncak kehangatan politik menjelang pilpres bulan depan. Kondisi ekonomi kita-pun lagi kurang baik ditandai dengan defisit neraca perdagangan yang sempat mencapai US$ 1.94 milyar April lalu.

Defisit ini saja sudah cukup untuk melemahkan Rupiah , apalagi ditambah dengan was-was-nya pasar menjelang pilpres yang agak hangat ini. Tidak mengherankan bila nilai tukar Rupiah-pun sempat menyentuh angka Rp 12,000/US$.

Kombinasi dua factor tersebut mengantar harga Dinar pada angka di atas Rp 2 juta kembali hari ini, setelah sekian bulan berada di kisaran Rp 1.8 juta – Rp 1.9 juta. Apakah pada kisaran angka di atas Rp 2 juta akan bertahan lama ?

Tidak ada yang tahu sebagaimana tidak ada yang tahunya outcome dari panasnya situasi Iraq saat ini dan hangatnya pemilu Presiden dalam tiga pekan kedepan. Bila kondisi Iraq tereskalasi, maka harga emas dunia akan cenderung naik lebih tinggi. Bila PEMILU presiden kita tidak berjalan mulus, nilai Rupiah-pun akan jatuh.

Maka seperti yang saya jelaskan berulang kali di situs ini sejak tujuh tahun lalu kami perkenalkan Dinar emas adalah Dinar emas bukanlah untuk spekulasi jangka pendek. Dia adalah instrumen untuk proteksi nilai dalam jangka panjang, termasuk proteksi nilai ketika dunia dan negeri ini lagi gaduh seperti yang kita hadapi hari-hari ini. Wa Allahu A’lam.

Leave a Reply

free counters